Alasan Kenapa Web Kampus Harus HTTPS dan SSL

Pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa ya website kampus kok sekarang pada pakai HTTPS dan ada embel-embel SSL segala? Dulu rasanya biasa aja tuh pakai HTTP. Nah, ternyata ada alasan penting di balik perubahan ini, dan ini bukan cuma soal tren lho!

HTTPS, atau Hypertext Transfer Protocol Secure, adalah versi aman dari HTTP. Bedanya? HTTPS mengenkripsi data yang dikirim antara browser kamu dan server website. Enkripsi ini penting banget karena mencegah pihak ketiga mencuri informasi sensitif seperti username, password, atau data pribadi lainnya. SSL (Secure Sockets Layer) atau TLS (Transport Layer Security) adalah protokol yang digunakan untuk mengenkripsi koneksi HTTPS.

Dulu, HTTPS lebih sering dipakai untuk website yang menangani transaksi keuangan atau informasi pribadi yang sangat sensitif. Tapi sekarang, HTTPS sudah jadi standar keamanan untuk semua website, termasuk website kampus. Kenapa begitu?

Kenapa Website Kampus Harus Punya HTTPS?

Ada beberapa alasan krusial kenapa website kampus wajib hukumnya pakai HTTPS:

Keamanan Data Pengguna: Website kampus menyimpan banyak data penting, mulai dari informasi mahasiswa, dosen, hingga data penelitian. HTTPS melindungi data ini dari peretasan dan pencurian. Bayangkan kalau data mahasiswa bocor, wah bisa gawat urusannya!

Meningkatkan Kepercayaan: Website dengan HTTPS menampilkan ikon gembok di address bar browser. Ikon ini memberikan rasa aman kepada pengunjung dan meningkatkan kepercayaan mereka terhadap website tersebut. Pengunjung jadi lebih nyaman saat mengisi formulir atau berinteraksi dengan website.

SEO (Search Engine Optimization): Google memberikan peringkat lebih tinggi pada website yang menggunakan HTTPS. Jadi, kalau website kampus ingin mudah ditemukan di mesin pencari, wajib hukumnya pakai HTTPS. Ini penting banget buat menarik calon mahasiswa baru!

Kepatuhan Regulasi: Banyak regulasi dan standar keamanan data yang mengharuskan website untuk menggunakan HTTPS. Dengan menggunakan HTTPS, kampus menunjukkan komitmennya terhadap perlindungan data dan kepatuhan terhadap hukum yang berlaku.

Apa Bedanya HTTP dan HTTPS yang Bikin Penting?

Perbedaan mendasar antara HTTP dan HTTPS terletak pada enkripsi. HTTP mengirimkan data dalam bentuk teks biasa, yang mudah dibaca oleh siapa saja yang mencegat koneksi. Sementara itu, HTTPS mengenkripsi data, sehingga hanya pengirim dan penerima yang dapat membacanya. Ibaratnya, HTTP itu mengirim surat tanpa amplop, sedangkan HTTPS mengirim surat dalam amplop yang disegel.

Enkripsi ini menggunakan sertifikat SSL/TLS. Sertifikat ini berfungsi sebagai identitas digital website dan membuktikan bahwa website tersebut aman dan terpercaya. Sertifikat SSL/TLS dikeluarkan oleh Certificate Authority (CA) yang terpercaya.

Bagaimana Cara Kampus Mendapatkan HTTPS?

Proses mendapatkan HTTPS relatif mudah. Kampus perlu membeli sertifikat SSL/TLS dari CA yang terpercaya. Setelah itu, sertifikat tersebut diinstal di server website. Ada juga pilihan sertifikat SSL gratis yang bisa didapatkan dari Let’s Encrypt, tapi perlu diingat bahwa sertifikat gratis ini biasanya memiliki masa berlaku yang lebih pendek dan memerlukan perpanjangan otomatis.

Setelah sertifikat SSL/TLS terpasang, website kampus akan otomatis menggunakan HTTPS. Pengunjung akan melihat ikon gembok di address bar browser dan koneksi mereka akan dienkripsi.

Jadi, sudah jelas ya kenapa website kampus harus pakai HTTPS. Ini bukan cuma soal tren, tapi soal keamanan, kepercayaan, SEO, dan kepatuhan regulasi. Dengan HTTPS, data pengguna aman, kepercayaan meningkat, website mudah ditemukan, dan kampus terhindar dari masalah hukum.

Ingin website kampusmu lebih aman dan mudah ditemukan? Kami di Lokakreatif SEO siap membantu! Tingkatkan peringkat Webometrics kampusmu dengan strategi SEO yang tepat.

Klik tombol di bawah ini untuk konsultasi gratis!